HARTA DAN REJEKI KITA

Ada orang yang menganggap bahwa apa yang dia peroleh saat ini merupakan kerja kerasnya semata. Jadi dia berhak menikmatinya sesuai kehendaknya. Memang dalam perjalanan mendapatkan harta itu, ada keringat yang diteteskan, ada pikiran yang dicurahkan, ada waktu yang dihabiskan. Tapi semua itu tidak akan pernah terjadi kalau tidak ada tanganNYa yang memberi rejeki kepada kita untuk mendapatkannya. Entah itu rejeki kesehatan, sehingga kita dapat berpeluh keringat. Rejeki umur, sehingga dapat bertemu dengan klien besar. Rejeki kesempatan, sehingga proposal kita disetujui orang. Sebenarnya sangat mudah saja semua itu gagal, bila bukan menjadi rejeki kita! Untuk setiap harta yang kita peroleh, ada hak orang lain. Kesadaran tersebut membuat kita selalu menjadi insan yang bersyukur atas apa yg diperoleh, karena menyadari bahwa inilah rejeki kita, yang diperoleh dari RidhoNya semata. Bahkan rejeki itu pun datang, kadang tanpa kita sangka sangka arahnya.Marilah perbanyak syukur dan ringankanlah tangan untuk memberi. Insyaallah, rejeki kitapun selalu akan terjaga. Apabila apa yang diinginkan belum tercapai, mungkin belum menjadi rejeki, dan pasti ada misteri dibalinya. Yakinlah Allah SWT sangat menyayangi setiap makluknya.(12 Pebruari 2012)